LPPM UNJ Gelar Lokakarya Koordinasi Penelitian, Publikasi Ilmiah dan Pendidikan Pengabdian Masyarakat
Humas UNJ (19/02/2020) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menggelar Lokakarya Koordinasi Penelitian, Publikasi Ilmiah dan Pendidikan Pengabdian Masyarakat pada Rabu, 19 Februari 2020, di Aula UTC Lantai 8 Gedung University Training Center (UTC) Kampus A UNJ. Acara ini turut dihadiri oleh Rektor UNJ, Dr. Komarudin, M.Si., para Wakil Rektor, Direktur Pascasarjana, para Dekan, Ketua Lembaga, dan seluruh Koordinator Program Studi UNJ.
Komarudin dalam sambutannya mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi dan berkoordinasi dengan baik dalam meningkatkan kinerja penelitian dan publikasi. “Kami sangat bangga atas kinerja LPPM. Hingga saat ini UNJ sudah menembus 1081 publikasi ilmiah. Saat ini yang dilihat orang adalah riset dan publikasi. Oleh karena itu, kita akan menargetkan 500 riset dan publikasi di tahun 2020 yang akan diberikan ke seluruh fakultas“ jelasnya. Komarudin berharap agar seluruh rangkaian, dari mulai input, proses, dan output dalam mengajukan proposal penelitian harus memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan.
Ketua Lembaga Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat, Dr. Ucu Cahyana, M.Si., dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting dikarenakan pelaksanaan penelitian, publikasi ilmiah, dan pengabdian masyarakat di UNJ harus ada standarisasinya untuk dapat mencapai visi dan kinerja UNJ ke depan. Tidak ada lagi setiap fakultas dan program studi yang menyelenggerakan penelitian dan publikasi ilmiah dengan skema, pengaturan, dan keluaran yang berbeda.
Mengingat anggaran penelitian yang meningkat setiap tahunnya, UNJ ingin terus meningkatkan kinerjanya. Hal ini dimaksudkan agar tidak ada lagi penelitian, publikasi ilmiah, dan pengabdian masyarakat yang hasilnya tidak berdampak. “Kita ingin membangun komitmen bersama, karena penelitian, publikasi ilmiah, dan pengabdian masyarakat merupakan tanggung jawab bersama” ujar Ucu.
LPPM UNJ telah menyusun rancangan induk penelitian baru tahun 2020 – 2024. Ini merupakan syarat bagi penyusunan hibah penelitian. Tanpa rancangan induk penelitian, lembaga tidak dapat mengajukan penelitian ke kementerian.
Ada perubahan bidang riset unggulan yang akan dikembangkan UNJ 5 tahun ke depan, antara lain bidang teknologi pendidikan, pendidikan vokasional, psikologi dan nero pedagogik, sosial humaniora, ekonomi dan seni budaya, sains teknologi dan lingkungan, olahraga, gizi, dan kesehatan.
Rencana strategis pengabdian kepada masyarakat pun telah dibuat. Ini juga sebagai panduan untuk mengembangkan kegiatan pengabdian masyarakat di UNJ. Ada lima bidang yang dikembangan, yaitu bidang pendidikan, lingkungan, seni budaya, pengentasan kemiskinan, dan industri kreatif.