Enter your keyword

[:in]Perkuat Publikasi Internasional, Prodi Fisika dan Pendidikan Fisika FMIPA UNJ Gelar International Physics Seminar 2023[:]

[:in]Perkuat Publikasi Internasional, Prodi Fisika dan Pendidikan Fisika FMIPA UNJ Gelar International Physics Seminar 2023[:]

[:in]Perkuat Publikasi Internasional, Prodi Fisika dan Pendidikan Fisika FMIPA UNJ Gelar International Physics Seminar 2023[:]

Humas UNJ, Jakarta-Program Studi (Prodi) Fisika dan Pendidikan Fisika, Fakultas Matematika dan IPA Universitas Negeri Jakarta (FMIPA UNJ) kembali menggelar acara rutin tahunan, yakni “International Physics Seminar (IPS) 2023” pada Sabtu, 24 Juni 2023. Acara IPS 2023 yang mengangkat tema “The Diversity Research and Development of Physics for Stronger Recovery” ini, awal mulanya adalah Seminar Nasional Fisika (SNF) yang dilaksanakan pertama kali tahun 2012.  pada 2023 bertransformasi menjadi International Physics Seminar yang ke-12.

Seminar ini dilaksanakan secara hibrid, baik luring di Gedung KH. Hasyim Asy’arie Lantai 3, Kampus A UNJ, dan secara daring melalui platform Zoom Meetings. Peserta luring mencapai 50 pemakalah dan secara daring mencapai 172 pemakalah. Peserta seminar dihadiri oleh dosen dan mahasiswa, baik dari Indonesia maupun luar Negeri. Sementara pemateri pada seminar ini menghadirkan Prof. Mousa Attom dari American University of Sharjah, UEA, Prof. Nizam abd Rahman dari Malaysia Technical University Melaka, Malaysia dan Anggara Budi Susila dari UNJ, Indonesia.

Pada sesi panel pertama, Anggara Budi Susila menyampaikan materinya dengan topik “Prospectus of Aluminum Alloy to Support Industries Sector”. Topik ini membahas Prospektus menyoroti penggunaan aluminium dan paduan aluminium di berbagai sektor industri. Paduan aluminium, khususnya Metal Matrix Composites (MMC) seperti Al-Cu/SiC, menawarkan potensi besar untuk aplikasi bahan struktural, otomotif, kedirgantaraan, dan industri pengemasan elektronik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan SiC meningkatkan kekerasan dan meningkatkan ketahanan korosi. Analisis mikrostruktur menunjukkan pengaruh SiC pada kerapatan dislokasi dan nukleasi endapan.

Kemudian pada sesi panel kedua, Prof. Mousa Attom dari American University of Sharjah menyampaikan materinya dengan topik “The use of Crushed Glass Waste to Stabilize Expansive Clay Soils”. Topik ini membahas hasil penelitian mengenai pemanfaatan limbah pecahan kaca untuk menstabilkan tanah lempung ekspansif dan mengurangi tekanan pengembangannya. Tujuan dari penelitian ini termasuk mengevaluasi pengaruh penambahan limbah kaca yang dihancurkan pada sifat tanah, menemukan aplikasi teknik sipil yang potensial untuk material tersebut, dan mengatasi bahaya lingkungan yang terkait dengan akumulasi limbah kaca dan biaya TPA. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian menunjukkan bahwa penambahan limbah pecahan kaca menurunkan batas cair tanah lempung, meningkatkan berat isi kering, dan menurunkan kadar air optimum.

Acara dilanjutkan dengan sesi paralel para pemakalah yang memaparkan hasil penelitian dan kajiannya untuk diseminasikan kepada kolega lain. Pada sesi ini juga dilakukan diskusi dan tanya jawab yang dipandu oleh moderator dari dosen Prodi Fisika dan Pendidikan Fisika FMIPA UNJ yang bertujuan agar para peserta IPS dari berbagai penjuru daerah dapat saling bertukar informasi yang bermanfaat tentang riset Fisika dan Pendidikan Fisika.

Firmanul Catur Wibowo selaku Ketua Panitia IPS 2023 mengatakan bahwa kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta IPS 2023 dan para panitia yang telah berkolaborasi menyukseskan kegiatan yang ditunggu setiap tahunnya. Terima kasih juga kepada Pegadaian, Walcoo, dan Wings yang telah mendukung acara ini serta terima kasih kepada Pimpinan FMIPA UNJ dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) yang telah memberikan bantuan dana Konferensi Ilmiah Internsional (BKII) 2023, ungkap Firmanul Catur Wibowo.

Sementara Prof. Muktiningsih selaku Dekan FMIPA UNJ mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh rumpun Fisika FMIPA UNJ merupakan kegiatan yang sudah berlangsung hingga yang ke-12 penyelenggaraan. Kegiatan ini merupakan bagian dari memperkuat publikasi internasional di UNJ. Semoga kegiatan ini terus menghasilkan karya penelitian yang bermanfaat bagi sivitas akademik, masyarakat, dan DUDI, ungkap Prof. Muktiningsih.

Pada kesempatan ini juga, Prof. Komarudin selaku Rektor UNJ dalam sambutan pembuka kegiatan mengatakan bahwa IPS 2023 merupakan tradisi akademik yang sangat baik yang dilakukan oleh para dosen di Prodi Fisika dan Pendidikan Fisika, FMIPA UNJ setiap tahunnya dan ini merupakan bagian dari upaya akselerasi UNJ bereputasi dunia karena kegiatan ini untuk memperkuat publikasi internasional. Hal yang lain juga, banyak sekali prestasi yang diraih oleh para dosen di Prodi Fisika dan Pendidikan Fisika, FMIPA UNJ, khususnya dalam bidang penelitian. Semoga kegiatan IPS 2023 ini menjadi sarana sirkulasi tridarma perguruan tinggi para dosen untuk berbagi ilmu dan hasil produk penelitiannya ke para sivitas akademika di luar UNJ dan juga masyarakat serta pencapaian visi UNJ bereputasi dunia melalui publikasi internasional, ucap Prof. Komarudin.