Enter your keyword

[:in]Optimalisasi Target Capaian UNJ 2022 Menuju Kemandirian[:]

[:in]Optimalisasi Target Capaian UNJ 2022 Menuju Kemandirian[:]

[:in]Optimalisasi Target Capaian UNJ 2022 Menuju Kemandirian[:]

Humas UNJ, Jakarta-Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menyelenggarakan Rapat Kerja (Raker) Tahunan dengan tajuk “Optimalisasi Target Capaian UNJ Tahun 2022 Menuju Kemandirian”. Acara ini dilaksanakan secara hibrid, baik luring dan daring dari tanggal 7 sampai 9 Maret 2022. Acara secara luring dilaksanakan di Gedung UTC Lantai 8, Kampus A UNJ dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Sedangkan daring melalui zoom live streaming.

Tema kemandirian yang diangkat dalam tajuk Raker UNJ sejalan dengan proses UNJ menuju PTN-BH yang sekarang sudah diusulkan. Maka dua pokok bahasan itu di kemas menjadi tajuk Raker UNJ tahun ini.

Acara Raker ini dihadiri baik secara daring maupun luring oleh rektor, senat, wakil rektor, para dekan, para kepala lembaga, pimpinan badan, pimpinan unit pelayanan teknis, dan para staf ahli dilingkungan unit kerja UNJ.

Beberapa agenda yang dibahas dalam Raker UNJ, antara lain Review Program Kerja Tahun 2022, Penyusunan Program Kerja Tahun 2023, Pengisian dan Penandatanganan Perjanjian Kinerja tahun 2022.

Raker UNJ ini menghadirkan narasumber, Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie, Ph.D selaku Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan yang memaparkan materi mengenai “UNJ Menuju PTNBH: Good Governance University Untuk Masa Depan Pendidikan”.

Dalam pemaparan materi, Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie menyampaikan apresiasinya kepada UNJ yang terus meningkat kualitasnya. Menurut Prof. Tjitjik, ada 3 hal dalam menyiapkan SDM Unggul di UNJ, diantaranya transformasi pendidikan tinggi, otonomi perguruan tinggi, dan kolaborasi. Pada transformasi pendidikan tinggi terdapat 8 IKU yang menjadi target, sementara untuk penguatan otonomi perguruan tinggi terdapat 3 hal, yaitu kebebasan akademik dan mimbar akademik, tata Kelola lebih fleksibel dan lincah, serta keunggulan spesifik sesuai diferensiasi misi, ujar Prof. Tjitjik.

Selain pemaparan dari narasumber dan tanya jawab, acara ini juga memaparkan program kerja dari setiap unit kerja dilingkungan UNJ. Mulai wakil rektor, fakultas, sampai dengan badan yang ada di UNJ.

Dr. Totok Bintoro selaku Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja sama UNJ yang juga penanggung jawab acara Raker UNJ dalam sambutannya mengatakan bahwa liga IKU tahun 2021, UNJ masuk 10 besar yaitu peringkat 8. Sedangkan tahun ini untuk sementara waktu karena belum final UNJ masih belum dipastikan berada diposisi berapa. Untuk itu dengan adanya Raker ini kita fokus untuk membawa UNJ ke posisi yang terhormat dan lebih baik lagi dari tahun sebelumnya, ujar Totok Bintoro.

Sementara itu dalam sambutannya Prof. Komarudin selaku Rektor UNJ menyampaikan bahwasanya Raker ini merupakan salah satu tradisi organisasi dan suatu siklus dalam organisasi yang tiap tahun selalu ada. Sementara itu di UNJ membiasakan raker diadakan dua kali yaitu pada awal dan akhir tahun. Awal tahun sifatnya perencanaan dan akhir tahun sifatnya evaluasi, ujar Prof. Komarudin.

Foto ketika memberikan cindera mata, sebelah kiri Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie, sebelah kanan Prof. Komarudin (Dok Humas)

Lanjut Prof. Komarudin menambahkan bahwa dengan Raker ini diharapkan terpusat fokus memikirkan gagasan di dalam membangun UNJ satu tahun ke depan. Diharapkan juga terjadi peningkatan-peningkatan, dan program kerja yang kita susun harus terstruktur dan bermutu mengacu pada IKU.

“mohon setiap unit kerja memperhatikan produk-produk kinerja dosen, tendik, dan mahasiswa. Kinerja dosen dilihat dari tridarma perguruan tinggi, mahasiswa bisa dilihat dari kemampuan akademik, produktivitas akademik dan prestasi. Kalau tendik sudah tentu dengan daya dukung terhadap kinerja akademik yang menjadi tugas utama perguruan tinggi.” ungkap Prof. Komarudin.