Enter your keyword

Halal Bihalal Virtual UNJ

Halal Bihalal Virtual UNJ

Halal Bihalal Virtual UNJ

Humas UNJ (11/06/2020) – Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menyelenggarakan Halal Bihalal Virtual dalam Rangka Idul Fitri 1441 H. Rektor UNJ, Dr. Komarudin, M.Si, Ketua Senat UNJ, Prof. Hafid Abbas, dan para Wakil Rektor turut hadir dalam halal bihalal virtual ini. Tema yang diangkat tahun ini adalah “Momentum Idul Fitri untuk Memperkuat Ukhuwah”. Kegiatan Halal Bihalal tahun ini pertama kali diadakan secara virtual mengingat masih belum redanya pandemi Covid-19 yang menimpa Indonesia bahkan seluruh dunia. Semua aktivitas halal bihalal dilakukan melalui media Zoom. Seluruh civitas akademika dari mulai para dekan, Direktur Pascasarjana, ketua lembaga, kepala biro dan unit, koorprodi, dan para dosen mengikuti acara halal bihalal secara virtula dengan megunakan aplikasi zoom.

Komarudin, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT karena atas izin-Nya keluarga besar UNJ bisa mengadakan halal bihalal walaupun harus melalui media daring.
Dalam momentum idul fitri, Komarudin mengajak agar kita selalu memperkuat ukhuwah. “Bagi kami, ada dua indikator memperkuat ukhuwah, yaitu pertama cinta. Cinta kepada almamater, sebagaimana cinta kita kepada Rasul, Allah SWT, dan keluarga. Mari kita membuka hati dan mempertebal rasa cinta kita kepada Universitas Negeri Jakarta. Kedua, menyatukan perasaan, jiwa, gerak langkah kita untuk membesarkan UNJ, karena dengan itu maka pikiran, pendapat, dan karya-karya kita untuk kebesaran UNJ” jelas Komarudin. Ia juga berharap semoga momentum ini, ukhuwah benar bisa terjadi, dapat mempertebal dan menyatukan jiwa pikiran kita.

Acara inti halal bihalal diisi dengan tausyiah oleh Pengurus Pusat MUI dan PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Armai Arif, M.A. Sesuai dengan tema halalbihalan tahun ini, Armai Arif mengatakan bahwa ada tiga rangkaian umat islam untuk dunia, yaitu, puasa, idul fitri, dan ukhuwah. Pertama, puasa, trilogi ibadah puasa Ramadan (Rahmat, Ampunan, dan terbebas dari api neraka) sebagai sarana melatih diri, Jasmani dan Rohani. Puasa berimplikasi pada Ketakwaan seorang Muslim untuk mendekatkan/menghadirkan Allah SWT, dengan nilai-nilai kesabaran, kedisiplinan, pemaaf, suka berderma (bersedekah), tawakkal, dan ikhlas.

Kedua, Idul Fitri, yaitu momentum kembali fitrah (suci/bersih), tebar kebaikan, gapai kemenangan dan kebahagiaan dengan kesejukkan dan kedamaian. Idul Fitri merupakan hari raya umat muslim merujuk kepada kembalinya seseorang pada kesucian, atas kemenangan dari pemutusan mata rantai hawa nafsu, dan memiliki tiga nilai diantaranya; Ingin tahu, Kebaikan, dan Keindahan.

Ketiga,ukhuwah. Ada tiga macam ukhuwah, yaitu ukhuwah insaniyah, ukhuwah islamiyah, dan ukhuwah waathaniyah. Ukhuwah insaniyah adalah konsep persaudaraan yang menganggap, menerima, dan meyakini bahwa seluruh umat manusia itu bersaudara. Ada tiga cara yang dapat dilakukan untuk menjaga hubungan baik antar sesama, yaitu memuliakannya, menyayanginya, dan berbaik sangka kepadanya. Ukhuwah islamiyah merupakan hubungan yang dijalani oleh rasa cinta dan didasari oleh akidah dalam bentuk persahabatan bagaikan satu bangunan yang kokoh. Sebagai contoh ukhuwah Islamiyah dalam konteks beribadah puasa di tengah pandemi dapat diperlihatkan umat muslim di Indonesia dengan cara membuat konsesus Praktik Keagamaan yang maslahat.

Terakhir ukhuwah wathaniyah, yaitu persaudaraan yang berlandaskan pada ketetapan dan peraturan suatu bangsa/negara. Seperti saat ini, negara kita sedang dilanda pandemi covid-19. Kita harus mematuhi ketetapan yang telah dibuat pemerintah. Apalagi hal tersebut diperkuat oleh keputusan para ulama. Mematuhi protokol kesehatan, (memakai masker, mencuci tangan, jaga jarak, hindari keramaian, dst), serta tolong melong dalam kebaikan dan kebenaran.

Acara Halal Bihalal kemudian dilanjutkan hiburan secara virtual pula, seperti hadroh, dan penampilan Batavia Chamber Orchestra (BCO) dari Fakultas Bahasa dan Seni UNJ. Semoga dengan halal bihalal ini, silaturahmi dan ukhuwah seluruh elemen UNJ dapat terus terjaga dengan baik walaupun sedang dilanda pandemi covid-19.  Acara halal bihalal ini juga didukungan oleh SFD (Saudi Fund Development).