Enter your keyword

RITECH EXPO 2015

RITECH EXPO 2015

RITECH EXPO 2015

UNJ mendapat kehormatan memamerkan hasil karya sivitas akademika di RITECH EXPO 2015
Humas UNJ 07/08/2015, Universitas Negeri Jakarta menjadi satu dari 10 kampus di Indonesia yang ikut serta dalam RITECH EXPO 2015 yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Pameran ini mempersembahkan pameran hasil inovasi Iptek karya anak bangsa termutakhir yg diikuti oleh Litbang kementrian, pemprov, BUMN, dan perguruan tinggI. Acara yg digelar dalam memperingati Hari Teknologi Nasional ke-20 tahun 2015 ini berlangsung dari tanggal 7-10 Agustus 2015 bertempat di  Lapangan D Senayan, Jakarta. 

Pameran dibuka secara resmi dengan pengguntingan pita oleh Menteri Ristekdikti Muhammad Nasir. 
RITECH EXPO 2015 mengusung tema “Inovasi Iptek untuk Daya Saing Bangsa” dengan zona Maritim, Energi dan Pangan, dan UNJ mendapat kehormatan memamerkan hasil karya sivitas akademika nya dalam 2 booth yg terdapat di dalam dan diluar ruang.
“Untuk inovasi dari kami seperti Model Marine Education Bank (MEB), dari hasil penelitian dan analisis data uji coba ini dapat mengembangkan industri wisata edukasi bahari, menumbuhkan ketahanan ekonomi dan memperkuat karakter bangsa”, ujar Samadi M.Si selaku kepala pusat studi kependudukan dan masalah kemasyarakatan Lemlit UNJ saat diwawancarai di anjungan UNJ.
RITECH EXPO 2015 ini sangat membantu untuk mengimplementasikan penemuan baru dan sebagai wadah pengembang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang dituntut untuk aktif berperan dalam mengatasi berbagai masalah yang sedang dihadapi bangsa.
Selain itu, Samadi menambahkan, inovasi lain yg ditampilkan oleh UNJ yakni Prototype Autocracy (Automatic Transjakarta Security System) yang merupakan hasil penelitian terbaru dibidang transportasi. Penelitian dapat mensterilkan jalur bus Transjakarta karena dengan pemasangan alat ini, jalur bus Transjakarta hanya bisa dibuka dan ditutup oleh Transjakarta saja.
“Satu lagi inovasi mengenai gas karbon monoksida dan dioxida yaitu Cardioxad (Carbon Dioxide and Monoxide Auto Detector). Cardioxad adalah alat yang dapat mendeteksi gas CO2 dan CO didalam mobil. Dengan sensor yang dapat mendeteksi dan sensitif terhadap gas CO dan CO2 ini dapat memberikan peringatan melalui alarm ketika kadar gas meningkat melewati batas aman. Dengan adanya integrasi sistem power window jendela dapat terbuka sendiri. Penemuan baru ini telah ditaksir oleh sebuah perusahaan mobil dan akan menambah deretan prestasi yg diraih UNJ.(bn)