Enter your keyword

Kongres Nasional III Asosiasi Pendidikan Ekonomi – Lembaga Pendidikan Tinggi Kependidikan (APE-LPTK) 2019

Kongres Nasional III Asosiasi Pendidikan Ekonomi – Lembaga Pendidikan Tinggi Kependidikan (APE-LPTK) 2019

Kongres Nasional III Asosiasi Pendidikan Ekonomi – Lembaga Pendidikan Tinggi Kependidikan (APE-LPTK) 2019

Humas UNJ (28/7/2019) – Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjadi tuan rumah dalam kegiatan Seminar dan Kongres Nasional III Asosiasi Pendidikan Ekonomi – Lembaga Pendidikan Tinggi Kependidikan (APE-LPTK) yang berlangsung di Mercure Convention Centre Ancol, Jakarta Utara, pada 26 – 28 Juli 2019. Acara ini menghadirkan Menteri Kementrian Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi (Kemristekdikti), Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak.Plt. Rektor UNJ, Prof. Intan Ahmad, beserta pimpinan dari berbagai perguruan tinggi lainnya pun turut hadir dalam seminar dan kongres APE-LPTK.

APE-LPTK adalah sebuah organisasi profesional yang merupakan wadah dari Program Studi/Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Se-Indonesia. Sebagai sebuah forum komunikasi APE-LPTK memberikan kontribusi dalam menginisiasi berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh anggota serta mewujudkan kerja sama dalam pengembangan Pendidikan Ekonomi di Indonesia. APE-LPTK memiliki peranan besar dalam mengembangkan Pendidikan Ekonomi di Indonesia. Adanya jejaring universitas yang telah terbangun telah dimanfaatkan oleh APE-LPTK dalam membahas berbagai isu terkini terkait perkembangan pendidikan tinggi di Indonesia Seminar dan Kongres Nasional III APE-LPTK kali ini mengangkat tema Transformasi Asosisasi Pendidikan Ekonomi – Lembaga Pendidikan Tinggi Kependidikan (APE-LPTK) di Era Revolusi Industri 4.0. Prof. Mohamad Nasir menyampaikan dalam pidatonya bahwa ada tiga dapak Revolusi Industri 4.0 pada Fakultas Ekonomi – LPTK, antara lain: Tuntutan Literasi Baru; Revisi Kurikulum, Program Studi Baru, dan Massive Online Marketing. Beliau menambahkan untuk bisa berapadtasi dengan lingkungan industry 4.0, disamping mempunyai keterampilan (skill) dan ilmu ekonomi/akuntansi, harus juga mempunyai pengetahuan tentang Information Technology (IT), Otomasi, Internet of Thing (IoT), dan Big Data Analysis.

Selain Kemristekdikti, adapun narasumber lainnya dalam seminar ini, antara lain dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Dr. Deni Darmanwan, M.Si., yang membawakan materi tentang Pembelajaran Ekonomi Digital, dan dari Universitas Negeri Medan (Unimed) Prof Indra Maipita, M.Si., Ph.D., dengan materi Urgensi Prodi Bisnis Digital Bagi APE-
LPTK.

Kegiatan seminar ini diikuti oleh 12 Perguruan Tinggi di Indonesia, antara lain; Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Negeri Medan (Unimed), Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Negeri Manado (Unima), Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha), dan Universitas Negeri Padang (UNP).