Enter your keyword

JEJAK GERAK DALAM RUANG WAKTU DAN RASA

JEJAK GERAK DALAM RUANG WAKTU DAN RASA

JEJAK GERAK DALAM RUANG WAKTU DAN RASA

HUMAS UNJ 29/1/2019 Dalam rangka memenuhi tugas akhir mata kuliah Koreografi dan Tata Kelola,  Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tari Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menyelenggarakan pertunjukkan karya tari 41 Koreografer Muda. Dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu, 19-20 Januari 2019 di Gedung Kesenian Jakarta, acara ini turut dihadiri oleh Rektor UNJ beserta jajaran Wakil Rektor UNJ, Dekan beserta jajaran, Koordinator Program Studi FBS, Dosen Program Studi Pendidikan Tari. Selain Keluarga UNJ yang hadir, turut juga mengundang seniman Tari yaitu M. Supriatin, Arison Ibnur Ibrahim, S.Sn dan Maman Nuryaman.

 

 

 

 

 

 

Bertemakan Jejak Gerak Dalam Ruang Waktu dan Rasa (JAGAKARSA), acara ini diselenggarakan berlandaskan bahwa mahasiswa/i Program Studi Pendidikan Tari Universitas Negeri Jakarta memiliki sebuah kewajiban untuk dapat membawa nama baik Universitas dalam sebuah pagelaran karya di tempat yang layak sebagai wujud keberhasilan pencapaian hasil belajar. Selain itu tema JAGAKARSA merupakan perkembangan bentuk gerak tari dari waktu ke waktu yang memiliki lingkup kreasi tradisi, non tradisi, kontemporer, modern, dan post modern. Mahasiswa Pendidikan Tari bercita-cita menjadi generasi muda penyongsong peradaban meninggalkan jejak kebudayaan berupa gerak yaitu karya tari.

Selain dalam rangka memenuhi tugas akhir, Pagelaran Tari ini juga bertujuan untuk mengembangkan potensi koreografer muda dalam budaya tari baik kreasi tradisi maupun non tradisi, memperkenalkan seni tari dan seni musik sebagai identitas bangsa, menjalin kerjasama generasi muda dengan masyarakat umum, serta meningkatkan kreativitas dalam berkesenian, sebagai wadah untuk koreografer atau penata tari dalam mengekspresikan karya tari inovatif.