Enter your keyword

(Bahasa) Wujudkan Kampus Terbaik, BEM dan MTM Universitas Gelar DIVA UNJ

(Bahasa) Wujudkan Kampus Terbaik, BEM dan MTM Universitas Gelar DIVA UNJ

(Bahasa) Wujudkan Kampus Terbaik, BEM dan MTM Universitas Gelar DIVA UNJ

Sorry, this entry is only available in Bahasa For the sake of viewer convenience, the content is shown below in the alternative language. You may click the link to switch the active language.

HUMAS UNJ 15/10/2018 – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Majelis Tinggi Mahasiswa (MTM) Universitas Negeri Jakarta menggelar salah satu #AgendaBesarUNJ yaitu acara Dialog Civitas Academica UNJ (DIVA UNJ) di Aula Bung Hatta lantai II. Acara ini bermaksud untuk mewadahi setiap suara dan aspirasi mahasiswa dalam menciptakan Universitas yang memiliki nilai kompetitif tinggi dalam segala perspektif.

Dihadiri oleh seluruh jajaran wakil rektor dilingkungan Universitas Negeri Jakarta, Dr. Komarudin, M.Si selaku Wakil Rektor bidang Administrasi Umum dan Keuangan,  Prof. Dr. Ahmad Sofyan Hanif, M.Pd selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, dan Dr. Achmad Ridwan, M.Si selaku Bidang Akademik, Perencanaan dan Kerjasama. Dialog antara mahasiswa dan para pimpinan berlangsung kurang lebih selama satu jam yang ditanggapi positif oleh para pimpinan.

Selama berlangsungnya acara, para pimpinan mengklarifikasi beberapa hal penting yang perlu dijelaskan kepada mahasiswa. Dialog tersebut didominasi oleh topik sarana dan prasarana yang diantaranya membahas Gedung Serba Guna (GSG) kampus B, University Training Center (UTC), pemerataan wifi dan penerangan. “Bagaimana pak kelanjutan perkembangan gedung serba guna kita di kampus B?” tanya Wahid mahasiswa FMIPA kepada para pimpinan. Wakil Rektor II, Dr. Komarudin, M.Si menjelaskan saat ini hal tersebut masih dalam proses dikarenakan beberapa tahapan yang harus dilalui, mengingat GSG mempunyai nilai lebih dari Rp 10 Miliar yang harus melalui perizinan presiden “kami masih menunggu SK penghapusan GSG, nantinya GSG akan dirubah menjadi gor 3 lantai bertaraf internasional” tukasnya. Beliau juga menambahkan dana pembangunan GSG sudah tersedia “Dana hibah dari Pemprov DKI sebesar Rp 89 Miliar sudah kami terima sejak 2017, tinggal tunggu surat saja” jelasnya.

Dalam kesempatan ini Dr. Achmad Ridwan, M.Si selaku Bidang Akademik, Perencanaan dan Kerjasama menambahkan bahwa UNJ akan memiliki 4 gedung baru yang masing-masing memiliki 10 lantai. Hal tersebut sudah disetujui oleh Saudi Fund, Kemenristekdikti, Kemenkeu dan Bappenas “Oktober kita akan signing kontrak” tambahnya. Adapun hal lain yang ditanyakan kepada para pimpinan yaitu University Training Center (UTC) “Bangunan UTC sudah siap, namun interiornya saja yang masih dalam proses penyelesaian” jawab Wakil Rektor II.

Dengan diselenggarakan acara ini diharapkan akan menciptakan transparansi diantara mahasiswa dan pimpinan UNJ. Dipertengahan dialog Wakil Rektor II menghimbau mahasiswa untuk turut menginformasikn titik-titik blind spot yang sekiranya masih sulit dijangkau oleh wifi kampus, hal ini juga berlaku untuk beberapa titik blind spot terkait kurangnya penerangan pada malam hari. Hal ini bermaksud agar hal tersebut segera disesuaikan.