Enter your keyword

Pekan Ilmiah Mahasiswa 2016

Pekan Ilmiah Mahasiswa 2016

Pekan Ilmiah Mahasiswa 2016

Sorry, this entry is only available in Bahasa For the sake of viewer convenience, the content is shown below in the alternative language. You may click the link to switch the active language.

Universitas Negeri Jakarta mempunyai kelompok peneliti mahasiswa yang telah menghasilkan jumlah jurnal secara temporer selama tiap 4 bulan sekali yang mana sudah diterbitkan dan juga Lembaga Diskusi Mahasiswa sudah menghasilkan buku

Humas UNJ 20/04/2016 Universitas Negeri Jakarta menjadi tuan
rumah dalam acara Pekan Ilmiah Mahasiswa yang diselenggarakan oleh Humanitarian
Forum Indonesia (HFI). Pada kesempatan kali ini, acara HFI mendapat dukungan
dari OXFAM, Australian Aid, Kementerian Sosial RI, Badan Nasional
Penanggulangan Bencana RI dan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan
Tinggi. Pekan Ilmiah Mahasiswa kali ini mengusung tema “Program
Kreativitas Mahasiswa Penelitian : Pengelolaan Bencana Di Indonesia”.

Pekan Ilmiah Mahasiswa berlangsung selama dua hari yaitu
20-21 April 2016 bertempat di Aula Ki Hajar Dewantara yakni Gedung Pusat
Sertifikasi Guru lt.9, Rawamangun – UNJ. Adapun rangkaian kegiatan kali ini
yaitu lomba Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Penelitian untuk
mempresentasikan hasil penelitian dari 8 finalis (Universitas Negeri Jakarta,
Universitas Andalas, Institut Teknologi Sepuluh November (3 kelompok),
Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Institut Pertanian Bogor dan Universitas
Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta) dengan tema kebencanaan, Talkshow
kebencanaan dengan narasumber dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana RI,
United Nations Development Programme (UNDP) dan OXFAM di Indonesia. Selain itu,
Diskusi Panel Penelitian dengan tema Pengelolaan Bencana di Indonesia.

Pada kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa ini dihadiri oleh Wakil
Rektor III UNJ Dr. Achmad Sofyan Hanif, M.Pd, beserta perwakilan Dekan dan
Wakil Dekan setiap Fakultas dan juga pegawai internal di lingkungan Kampus
Hijau. Tak lupa juga dihadiri oleh Direktur Eksekutif Humanitarian Forum
Indonesia yakni Surya Rahman Muhammad, Deputi Bidang Pencegahan dan
Kesiapsiagaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana yakni Ir. Bernardus Wisnu
Widjaja, perwakilan dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Dr.
Tendy Y. Ramadin, S.Des. M.T. (Arch.).

Disamping itu, hadir dewan juri yang akan memberikan
penilaian atas hasil penelitian dari presentasi mahasiswa yaitu Disaster Risk
Management Campaign & Advocacy OXFAM yakni Petrasa Wacana, ST, M.Sc, Ketua
Forum Perguruan Tinggi Pengurangan Risiko Bencana Dr. Ir. Eko Teguh Paripurno
MT, Kasie Mitigasi Non-Struktural Badan Nasional Penanggulangan Bencana Pratomo
Cahyo Nugroho,ST dan Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
(LIPI) yakni Dr. Ir. Munasri. Penilaian yang dewan juri lakukan yaitu sesuai
dengan mengikuti panduan Program Kreativitas Mahasiswa 2015.

 

“Dengan adanya PIM (Pekan Ilmiah Mahasiswa) ini
disambut baik dari sisi kajian bagaimana formulasi dan format serta peran
mahasiswa dalam menanggulangi bencana di Indonesia. Hal ini menarik mahasiswa
untuk melakukan kajian-kajian dan juga dari sisi kreativitas. Saya pun
mendorong program – program yang mengenai penelitian. Sepekan yang lalu, kami
menjalin kerjasama program penelitian untuk menggarap coaching klinik
penelitian yang diperuntukkan kepada mahasiswa. Kepala pusat penelitian disini
bertugas mendampingi mahasiswa agar research ini lebih berkualitas dan juga
memiliki dampak terhadap manfaat yang didapat. Selain itu, jumlah peneliti
mahasiswa yang diharapkan semoga untuk bertambah banyak. Universitas Negeri
Jakarta mempunyai kelompok peneliti mahasiswa yang telah menghasilkan jumlah
jurnal secara temporer selama tiap 4 bulan sekali yang mana sudah diterbitkan
dan juga Lembaga Diskusi Mahasiswa sudah menghasilkan buku. Hal ini bertujuan
agar mendorong mahasiswa UNJ khususnya untuk melakukan berbagai aktivitas
maupun kegiatan” terang Wakil Rektor III UNJ Dr. Achmad Sofyan Hanif, M.Pd
saat memberikan sambutan.

Ia mengharapkan kepada mahasiswa khususnya Universitas
Negeri Jakarta nanti kelak pada umumnya akan menjadi seorang guru, paling tidak
bagaimana dapat menyampaikan informasi kepada para peserta didik dalam hal
penanggulangan bencana untuk memahami kesiapsiagaan diri sendiri terhadap
bencana alam.

 Pada penghujung kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa ini saatnya
yang ditunggu-tunggu oleh para peneliti dari 8 finalis mahasiswa yaitu
menantikan hasil presentasi dari lomba Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian
bidang Penelitian Pengelolaan Bencana di Indonesia ini. Pemenang lomba Program
Kreativitas Mahasiswa peringkat pertama ini jatuh kepada Universitas Negeri
Jakarta (UNJ) dengan memperoleh nilai 3.078 dengan judul penelitian
Fotobioreaktor Mikroalga Bantuan Energi Surya sebagai Polusi Pengurangan Emisi
CO2 di DKI Jakarta disusun oleh Husni Falah, Adi Nugraha, Agustiani Putri, Dwi
Oktaviani dan Mochammad Aldy.

Peringkat kedua yaitu dari Institut Teknologi Sepuluh
November (Muzzakir/masker) dengan memperoleh nilai 3.034 dan peringkat ketiga
yaitu UPN Yogyakarta dengan memperoleh nilai 2.874.(bn)